Ibu artis Ayu Anjani dan adik tercinta menjadi korban tenggelamnya kapal di perairan Taman Nasional Komodo.
Kesedihan Ayew Anjani semakin dalam setelah mengetahui tidak ada awak kapal yang berani turun ke bawah untuk membantu para tamu yang akhirnya menjadi korban.
Menurut penuturan Ayu Anjani, ibunda tercintanya meninggal dunia setelah terjebak di kamar bawah kapal yang akhirnya menenggelamkannya.
“Saya sedih karena tidak ada kru yang berani turun gunung,” kata Ayu Anjani saat ditemui di rumah duka di kawasan Cikarang Barat Bekasi, Rabu (29 Juni 2022) malam.
Wanita berusia 31 tahun itu sedih karena awak kapal takut untuk segera mengambil keputusan untuk menyelamatkan para korban yang terjebak di dasar.
“Saya sedih karena ibu saya tidak selamat karena tidak ada yang berani turun ke bawah. Padahal katanya ibu saya minta tolong,” kata Ayu Anjani sambil berlinang air mata.
Ayu Anjani sendiri masih tidak terima ibunya harus menempuh jalan itu. Maklum, dia sendiri memiliki bisnis kapal serupa, selalu mengingatkan awak kapal untuk selalu mengutamakan keselamatan penumpang.
“Ibu tenggelam karena terjebak.. Saya tidak mengambilnya, saya tidak benar-benar mengambilnya. Maksudku, saya tidak berpikir itu akan terjadi pada ibu saya, meskipun saya selalu memperingatkan saudara perempuan saya, saya Tidak” tidak ingin tamu ada keluhan. Saya sangat peduli dengan keselamatan tamu saya,” jelas Ayu Anjani.
Selain itu, istri Bari Bintang juga menyayangkan bantuan tim SAR yang menurut dia tidak sempat untuk segera mengevakuasi para korban yang terjebak dan akhirnya tenggelam.
“Saya menyayangkan tim SAR terlambat,” pungkasnya.
Kapal yang membawa ibu dan adik Ayu Anjani itu tenggelam di perairan Taman Nasional Komodo Labuan Bajo, Selasa (28 Juni 2022).
Ayu Anjani, aktris dan aktor sinetron, saat ini sedang berduka. Ibu dan adiknya tenggelam di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sebelumnya diberitakan, dua turis lokal tewas tenggelam dalam kapal karam di perairan Labuan Bajo di Taman Nasional Komodo (TNK) pada Selasa, 28 Juni 2022.
Kedua korban tewas itu bernama Jamiatun Widaningsih (53) dan Annisa Fitriani (22), ibu dan adik Ayu Anjani.
Ayu Anjani pun membenarkan kabar tersebut melalui akun Instagram miliknya @real.ayuanjani.
“Bu, maafkan aku Ayu tidak menjadi anak yang baik untuk ibuku, Ayu mencium kaki ibunya sebelum dia bisa meminta maaf, maaf Ayu begitu bodoh, maaf Ayu selalu lalai,” Ayu Anjani, Selasa, 28 Juni 2022 @real.ayuanjani menulis di Instagram Stories.
Tak hanya itu, melalui fitur Instagram Stories-nya, Ayu Anjani juga mengunggah rasa kehilangan untuk adiknya Annisa Fitriani.
“Song, kita mau jalan-jalan ke luar negeri kan udah gue rencanain, gue udah punya uang buat kita jalan-jalan, kok sekarang nggak bisa,” tulis Ayu Anjani.
“Maaf aku terlambat karena kupikir aku akan ke Bajo untuk menemanimu, tapi kenapa lari sejauh ini, cong. Siapa yang akan berbicara denganku sampai malam,” tulis Ayu Anjani lagi.
Selain itu, di unggahan lainnya, Ayu Anjani mengucapkan terima kasih atas kesabaran sang ibu terhadap putrinya.
Berikut daftar fakta artis Ayu Anjani yang berduka karena kehilangan ibu dan adik kandungnya, dilansir Liputan6.com:
- Fakta atau hoax? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, masukkan saja kata kunci yang diinginkan, WhatsApp ke Liputan6.com Cek Fakta nomor 0811 9787 670.
Kapal wisata KM Tiana yang membawa 18 wisatawan tenggelam di lepas Pulau Kambing di kawasan Taman Nasional Komodo NTT. Akibat kejadian itu, dua penumpang, seorang ibu dan seorang anak, tewas.
- Duka, Ayu Anjani Konfirmasi Ibu dan Kakak Korban Tenggelam
Ibu Ayu Anjani Tenggelam di Perairan Taman Nasional Komodo (Instagram Stories)
Kemarin, dua turis lokal dinyatakan tenggelam di perairan Taman Nasional Komodo (TNK) Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur pada 28 Juni 2022.
Dua korban tenggelam itu bernama Jamiatun Widaningsih (53) dan Annisa Fitriani (22). Ternyata, identitas para korban adalah ibu dan anak, keluarga artis Ayu Anjani.
Bintang sinetron Lasmini Kembang Gunung Lawu dan Jaka Tingkir mengonfirmasi melalui akun Instagram terverifikasi mereka bahwa korban tenggelam di perairan TNK adalah ibu dan adiknya.
Ayu Anjani mengomunikasikan hal ini dengan mengunggah di fitur Instagram Stories miliknya @real.ayuanjani.
“Bu, maafkan aku Ayu tidak menjadi anak yang baik untuk ibuku, Ayu mencium kaki ibunya sebelum dia bisa meminta maaf, maaf Ayu begitu bodoh, maaf Ayu selalu lalai,” Ayu Anjani, Selasa, 28 Juni 2022 di Instagram Storiesnya @real.ayuanjani.
Melalui fitur Instagram Stories-nya, Ayu Anjani juga mengunggah rasa kehilangan untuk adiknya Annisa Fitriani.
“Song, kita mau jalan-jalan ke luar negeri kan udah gue rencanain, gue udah punya uang buat kita jalan-jalan, kok sekarang nggak bisa,” tulis Ayu Anjani.
“Maaf aku terlambat karena kupikir aku akan ke Bajo untuk menemanimu, tapi kenapa lari sejauh ini, cong. Siapa yang akan berbicara denganku sampai malam,” tulis Ayu Anjani lagi.
- Kronologis Kematian Ibu dan Adik Artis Ayu Anjani Tenggelam
Adik Ayu Anjani Tenggelam di Perairan Taman Nasional Komodo (Instagram Stories)
Jamiatun Widaningsih (53) dan Annisa Fitriani (22) tercatat sebagai dua wisatawan lokal yang berkunjung ke Taman Nasional Komodo (TNK) Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur pada Selasa, 28 Juni 2022 Perairan dinyatakan tenggelam.
Jamiatun dan Annisa kemudian ditemukan sebagai ibu dan anak, keluarga aktris dan aktris sinetron Ayu Anjani. Bintang sinetron Lasmini Kembang Gunung Lawu membenarkan bahwa dua orang yang tenggelam itu adalah ibu dan adiknya.
Petugas dari Angkatan Laut (AL) Labuan Bajo, Basanas, Polisi Laut, KPLP dan KKP menemukan dan mengevakuasi jenazah ibu dan adik Ayu Anjani yang tenggelam.
Almarhum Jamiatun dan Annisa diketahui menaiki kapal Tiana GT 61 yang berangkat dari Labuan Bajo menuju Pulau Kanawa. Setelah tiba di Pulau Kanawa, pasangan tersebut pindah ke Pulau Gambien pada malam berikutnya.
Perahu yang digunakan ibu dan adik artis Ayu Anjani itu diterbangkan angin kencang pada pukul 05.00 WIB pada 28 Juni 2022, menurut akun Instagram @lanallabuanbajo.
“Tiba-tiba angin kencang langsung menjungkirbalikkan Liana GT 61. Nakhoda berteriak kepada penumpang bahwa kapal akan tenggelam,” menginformasikan akun Instagram resmi Komando Angkatan Laut Labuan Bajo.
“Kapten dan awak kapal langsung menyelamatkan penumpang yang ada di kapal, nakhoda minta tolong di Andalusia II GT.71, dan informasi yang diberikan kapten 1 luka, 1 tewas, 1 belum ditemukan,” tulisnya lagi.
Selanjutnya, tim gabungan mengevakuasi dan menyelamatkan korban Liana GT61 yang terbalik. Orang tenggelam pertama yang ditemukan dibawa ke rumah sakit.
“Pukul 08.08 WIB, tim gabungan tiba di Dermaga Labuan Bajo dan langsung ditangani tim medis. 1 jenazah langsung dibawa ke RS Komodo dan luka berat dibawa ke RS Siloa,” tulis akun Instagram resmi Komando Pangkalan TNI. Markas Besar, Laut Labuan Bajo.
“Pukul 08.40 WIT tim kembali ke TKP dan membawa alat selam. Pukul 09.10 WITA tim tiba di TKP dan langsung menyiapkan alat selam. Pukul 10.15 WITA korban ditemukan tewas dan informasi penyelam korban ada di kabin. Pukul 10.30 WITA, tim berangkat ke Labuan Bajo bersama jenazah dan keluarga korban,” tulisnya lagi.
- Ayu Anjani Ucapkan Terima Kasih
Ayu Anjani juga berterima kasih padanya dan keluarganya atas doa dan perhatiannya atas kematian tragis ibu dan saudara perempuannya.
“Dari lubuk hati yang paling dalam, terima kasih banyak atas semua doanya. Saudara ibu dan saudara perempuan saya mengobrol atau DM melalui WA. Begitu juga saudara dan suami saya,” tulis Ayu Anjani di Instagram Stories, Rabu (29/6/2022). ).
“Maaf, saya tidak bisa menjawab semuanya karena saya harus mengurus semuanya kemarin,” lanjut Ayu Anjani.
Ayu Anjani tidak menyangka akan kehilangan dua anggota keluarganya dalam kecelakaan tragis kapal karam tersebut.
Ia masih berharap apa yang terjadi pada ibu dan adiknya tidak benar-benar terjadi. Namun ia hanya bisa pasrah dan menerima surat takdir.
“Aku juga kurang tidur, masih berharap ini mimpi, tapi Alhamdulillah banyak yang sayang sama mama dan Ika,” tulisnya.
- Pajang jenazah ibu dan saudara perempuan untuk dimakamkan di dekat rumah
Evakuasi ibu dan adik artis Ayu Anjani, korban tenggelam di perairan Labuan Bajo
Lewat Instagram Stories, aktor sinetron Jaka Tingkir membagikan momen bahagia bersama ibunya Jamiatun Widaningsih dan adiknya Annisa Fitriani.
Bintang FTV Tutur Tinular bersumpah bahwa dia selalu menyebut ibu dan saudara perempuannya dalam doanya.
“Ka… aku sangat merindukanmu aku bersumpah, kamu benar-benar rela meninggalkanku aku tidak bisa membuatmu bahagia, tapi aku bersumpah, di setiap sujud, aku selalu menyebut nama dan ibumu.
Malaikatku di surga,” tulisnya dengan emoji hati merah.
Dalam unggahan lain, Ayu Anjani berterima kasih kepada ibunya atas kesabarannya terhadap putrinya.
“Aku merindukanmu bidadari Ayu, terima kasih atas kesabaranmu pada Ayu, dan maaf belum menjadi yang terbaik,” tambahnya.
Mengetahui ibu dan adiknya tenggelam, banyak kerabat dan teman yang menyampaikan belasungkawa kepada Ayyu Anjani. Ia berharap itu hanya mimpi.
“Aku juga kurang tidur, masih berharap ini mimpi, tapi Alhamdulillah banyak yang sayang sama mama dan Ika,” tulisnya.
Rencananya, jenazah ibunda dan adik Ayu Anjani itu akan tiba di Jakarta pada Rabu (29/6/2022), namun belum bisa dipastikan kapan.
“Insya Allah hari ini mereka akan tiba di Jakarta dan akan dimakamkan di dekat rumah orang tua saya,” ujarnya. Namun, Ayu Anjani belum menentukan kapan akan dimakamkan.